Wanita Indramayu Nyaris Jadi Korban Pengiriman TKW Ilegal Selamat Karena Dijemput Polisi di Pesawat

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Beragam modus dilakukan oknum penyalur Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW Ilegal untuk merekrut korbannya.

Kabupaten Indramayu merupakan daerah lumbung TKW, di daerah Pantura Jabar tersebut tidak sedikit calon TKW yang menjadi korban.

Salah satunya Nani (38) warga Desa Sumuradem Barat, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu.

Ia nyaris dikirim ke Arbil, Irak melalui jalur ilegal.

Nani mengatakan, inisiatif bekerja ke luar negeri, pada awalnya merupakan keinginannya sendiri.

Nani (38) Calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW di Kabupaten Indramayu, Rabu (8/9/2021) Nani (38) Calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW di Kabupaten Indramayu, Rabu (8/9/2021) (Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)

Faktor ekonomi membuat Nani mendatangi sponsor penyalur TKW ke luar negeri.

"Waktu itu katanya ada pemberangkatan ke Arbil, saya tanya itu ilegal gak? Kata dianya enggak ini resmi," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Rabu (8/9/2021).

Masih diceritakan Nani, setelah mendaftar, beberapa hari kemudian ia diminta ikut ke Jakarta untuk proses medical checkup.

Oknum tersebut juga meminta Nani agar tidak banyak bertanya dan mengikuti arahan yang mereka minta.

Belum ada Komentar untuk "Wanita Indramayu Nyaris Jadi Korban Pengiriman TKW Ilegal Selamat Karena Dijemput Polisi di Pesawat"

Posting Komentar